• Merawat Anak yang Terkena KIPI

    Oleh: Arif Rohman Mansur, S.Kep.Ns

    Definisi KIPI
    Pembaca majalah kesehatan muslim yang semoga dirahmati Allah Subhanahu Wa Ta’ala, pada kesempatan yang berbahagia ini kita akan bersama-sama membahas tentang cara merawat anak yang mengalami kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) atau dalam istilah bahasa inggris dikenal sbagai adverse event following Immunization (AEFI). Dalam ilmu kedokteran setiap jenis terapi biasanya memiliki risiko relatif (Relatif Risk) atau risiko yang mungkin timbul karena suatu terapi yang diberikan guna mencegah atau mengatasi suatu penyakit.

    KIPI menurut KEPMENKES 1626 Tahun 2005 yaitu kejadian medik yang berhubungan dengan imunisasi, baik berupa efek vaksin ataupun efek samping, keracunan, reaksi sensitivitas, efek farmakologis, kesalahan program, koinsidensi (faktor kebetulan), reaksi suntikan, atau hubungan sebab akibat tidak dapat ditentukan yang dapat terjadi setelah pemberian vaksin atau imunisasi pada anak. KIPI dapat terjadi dalam kurun waktu 24 jam sampai 12 bulan atau lebih selama diyakini oleh tenaga kesehatan dan masyarakat hal itu terjadi setelah pemberian imunisasi.

    Yang perlu kita cermati bersama bahwa timbulnya risiko pada suatu pengobatan tidak selalu disebabkan oleh obat atau vaksin yang diberikan. Hal ini dapat terjadi karena kesalahan teknik pembuatan, pengadaan dan distribusi serta penyimpanan vaksin, kesalahan prosedur dan teknik pelaksanaan imunisasi, penyakit yang sebelumnya telah diderita atau semata-mata kejadian yang timbul secara kebetulan yaitu ditandai dengan ditemukannya kejadian yang sama di saat bersamaan pada kelompok populasi setempat dengan karakteristik serupa tetapi tidak mendapat imunisasi. Hal ini sesuai telaah laporan KIPI oleh Vaccine Safety Committee, Institute of Medicine (IOM) USA menyatakan bahwa sebagian besar KIPI terjadi karena kebetulan saja. Kejadian yang memang akibat imunisasi tersering adalah akibat kesalahan prosedur dan teknik pelaksanaan (programmatic errors). Tidak semua kejadian KIPI disebabkan oleh imunisasi karena sebagian besar ternyata tidak ada hubungannya dengan imunisasi.

    0 komentar

  • Abu Sa’id Al-Khudri Mengobati Menggunakan Al-Fatihah

    Terdapat satu kisah sahabat Abu Sa’id Al-Khudri yang mengobati dengan membaca bacaan ruqyah kepada orang yang terkena gigitan racun kalajengking. Beliau menggunakan A-Fatihah sebagai bacaan ruqyah dan berhasil. Yang sebelumnya hampir lumpuh tidak bisa berjalan, tiba-tiba sembuh seakan-akan tidak terjadi apa-apa. Berikut kisahnya dalam hadits,

    لِفى سَفَرٍ فَمَرُّوا بِحَىّ مِنْ أَحْيَاءِ الْعَرَبِ فَاسْتَضَافُوهُمْ فَلَمْ يُضِيفُوهُمْ. فَقَالُوا لَهُمْ هَلْ فِيكُمْ رَاقٍ فَإِنّ سَيّدَ الْحَىّ لَدِيغٌ أَوْ مُصَابٌ. فَقَالَ رَجُلٌ مِنْهُمْ نَعَمْ فَأَتَاهُ فَرَقَاهُ بِفَاتِحَةِ الْكِتَابِ فَ ر بَأَ الرّجُلُ فَأُعْطِىَ قَطِيعًا مِنْ غَنَمٍ فَأَ ى ب أَنْ يَقْبَلَهَا. وَقَالَ حَتّى أَذْكُرَ ذَلِكَ لِلنّبِىّ -ص ى الله عليه لِ
    وسلم-. فَأَ ىت ىت النّبِىّ -ص ى الله عليه وسلم- فَذَكَرَ ذَلِكَ لَهُ. فَقَالَ يَا رَسُولَ اللّهِ وَاللّهِ مَا رَقَيْتُ لَخُذُوا مِنْهُمْ وَا ر ضِبُوا ى ل « ثُمّ قَالَ .» وَمَا أَدْرَاكَ أَنّهَا رُقْيَةٌ « إِ لالّا بِفَاتِحَةِ الْكِتَابِ. فَتَبَسّمَ وَقَالَ
    » بِسَهْمٍ مَعَكُمْ

    “Dari Abu Sa’id Al-Khudri, bahwa ada sekelompok sahabat Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wa sallam- dahulu berada dalam perjalanan safar, lalu melewati suatu kampung Arab. Kala itu, mereka meminta untuk dijamu, namun penduduk kampung tersebut enggan untuk menjamu. Penduduk kampung tersebut lantas berkata pada para sahabat yang mampir, “Apakah di antara kalian ada yang bisa meruqyahkarena pembesar kampung tersebut tersengat binatang atau terserang demam.” Di antara para sahabat lantas berkata, “Iya ada.” Lalu ia pun mendatangi pembesar tersebut dan ia meruqyahnya dengan membaca surat Al Fatihah. pembesar tersebutpun sembuh. Lalu yang membacakan ruqyah tadi diberikan seekor kambing, namun ia enggan menerimanya -dan disebutkan-, ia mau menerima sampai kisah tadi diceritakan pada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Lalu ia mendatangi Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan menceritakan kisahnya tadi pada beliau. Ia berkata, “Wahai Rasulullah, aku tidaklah meruqyah kecuali dengan membaca surat Al Fatihah.” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas tersenyum dan berkata, “Bagaimana engkau bisa tahu Al Fatihah adalah ruqyah?” Beliau pun bersabda, “Ambil kambing tersebut dari mereka dan potongkan untukku sebagiannya bersama kalian.” (HR. Bukhari dan Muslim)

    1 komentar:

  • Benarkah Tahnik Adalah Imunisasi dalam Islam?

    Penyusun: dr. Raehanul Bahraen

    Sekelompok orang mengklaim bahwa tahnik adalah imunisasi dalam ajaran Islam atau diklaim sebagai imunisasi yang Islami. Pendapat ini umumnya diusung oleh kelompok antivaksin untuk menolak vaksinasi.
    Dalam tulisan ini, kami akan membawakan beberapa penjelasan ulama mengenai hikmah tahnik. Dari beberapa penjelasan ulama disimpulkan bahwa ternyata pernyataan “tahnik adalah imunisasi dalam islam” tidak tepat. Berikut pembahasannya

    Definisi Tahnik dan Hadits-hadits Tentang Tahnik
    Ibnu Hajar Al-Asqalani rahimahullah menjelaskan pengertian tahnik,“Tahnik ialah mengunyah sesuatu kemudian meletakkan/ memasukkannya ke mulut bayi lalu menggosok-gosokkan ke langit-langit (mulut)nya. Dilakukan demikian kepada bayi agar supaya ia terlatih terhadap makanan dan untuk menguatkannya. Dan yang patut dilakukan ketika mentahnik hendaklah mulut (bayi tersebut) dibuka sehingga (sesuatu yang telah dikunyah) masuk ke dalam perutnya. Dan yang lebih utama (ketika) mentahnik ialah dengan kurma kering (tamr). Jika tidak mudah mendapatkan kurma kering (tamr) maka dengan kurma basah (ruthab) . Dan kalau tidak ada kurma dengan sesuatu yang manis dan tentunya madu lebih utama dari yang lainnya (kecuali kurma)". (Fathul Baari 9/558)

    Hadits-hadist mengenai tahnik di antaranya :
    Diriwayatkan oleh Al-Bukhari dan Muslim dari hadits Abu Burdah dari Abu Musa, dia berkata,

    وُلِدَ ى ل غُلاَمٌ فَأَتَيْتُ بِهِ النَّبِىَّ -ص ى الله عليه وسلم- لِ
    فَسَ ا مَهُ إِبْرَاهِيمَ وَحَنَّكَهُ بِتَمْرَةٍّ

    0 komentar

  • ASI Sebagai “Imunisasi” Alami

    Penulis : dr. Avie Andriyani

    ASI Merupakan Makanan Terbaik Bagi Bayi Tidak diragukan lagi mengenai keunggulan ASI (Air
    Susu Ibu) yang merupakan makanan terbaik bagi bayi. Hampir semua kalangan, termasuk dunia kedokteran
    ikut menganjurkan supaya ibu lebih memilih ASI dibandingkan susu sapi atau susu formula. Allah berfirman dalam Al-Qur’an :

    وَالْوَالِدَاتُ يُرْضِعْنَ أَوْلاَدَهُنَّ حَوْلَ كَامِلَ لِمَنْ أَرَادَ أَن يُتِمَّ الرَّضَاعَةَ“

    Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan… “ (Al-Baqarah 233)

    Sungguh disayangkan masih banyak ibu yang enggan menyusui bayinya, hanya karena alasan sibuk bekerja, untuk menjaga penampilan, dan alasan-alasan lain. Padahal, berbagai penelitian telah membuktikan ada banyak sekali manfaat ASI dan menyusui, baik bagi bayi maupun bagi sang ibu. Selain
    aman, higienis, bergizi, dan ekonomis, ASI juga mengandung zat-zat kekebalan tubuh yang tidak dimiliki oleh susu formula yang termahal sekalipun. Bahkan ketika produsen susu berlomba-lomba meniru komposisi ASI, maka tidak akan bisa menirunya dengan tepat.

    Terbukti bahwa bayi yang mendapat ASI kurang berisiko mengalami berbagai infeksi, seperti infeksi saluran nafas bagian bawah, infeksi saluran kemih, infeksi telinga, dan septisemia (infeksi darah) di tahun pertama kehidupannya. Sebagian perlindungannya ini karena proses pemindahan faktor-faktor imun (kekebalan tubuh) di dalam ASI dan bahan pra-susu atau kolostrum.

    1 komentar:

  • Imunisasi Dalam Pandangan Syariat

    Penyusun : dr. Raehanul Bahraen

    Status halal-haram imunisasi dan vaksinasi menjadi perdebatan yang sengit dan bahkan “panas”. Bak di luar negeri maupun di Indonesia, terlebih lagi negara kita mayoritas muslim. Berikut sedikit pembahasan mengenai hal ini.

    Setelah berkonsultasi dan berdiskusi dengan beberapa ustadz dan melihat beberapa fatwa ulama, hati kami merasa lebih tentram dengan condong bahwa imunisasi insyaAllah halal. Wallahu ‘alam, kami memang punya dasar pendidikan kedokteran, mungkin ada yang mengira kami terpengaruh oleh ilmu kami sehingga mendukung imunisasi dan vaksinasi. Akan tetapi, justru karena kami punya dasar ilmu tersebut, kami bisa menelaah lebih dalam lagi dan mencari fakta-fakta yang kami rasa lebih menentramkan hati kami. Berikut kami berusaha menjabarkannya dan menjawab apa yang menjadi alasan mereka menolak imunisasi.

    Vaksin haram?
    Ini yang cukup meresahkan karena Indonesia sebagian besar muslim. Namun mari kita kaji, kita ambil contoh vaksin polio atau vaksin meningitis dengan produksinya menggunakan enzim tripsin dari serum babi. Belakangan ini menjadi buah bibir karena cukup meresahkan jama’ah haji yang diwajibkan pemerintah Arab Saudi vaksin, karena mereka tidak ingin terkena atau ada yang membawa penyakit tersebut ke jama’ah haji di Mekkah.

    Banyak penjelasan berbagai pihak, salah satunya dari Direktur Perencanaan danPengembangan PT. Bio Farma, Drs. Iskandar, Apt., M., mengatakan bahwa enzim tripsin babi masih digunakan dalam pembuatan vaksin, khususnya vaksin polio (IPV).

    0 komentar

  • Imunisasi Dalam Pandangan Medis

    Imunisasi adalah investasi kesehatan masa depan karena pencegahan penyakit melalui imunisasi merupakan cara perlindungan paling efektif terhadap penyakit infeksi dan jauh lebih murah dibanding mengobati seseorang apabila telah jatuh sakit dan harus dirawat di rumah sakit.

    Dengan imunisasi, anak akan terhindar dari penyakit infeksi berbahaya sehingga mereka memiliki kesempatan beraktifitas, bermain, belajar tanpa terganggu masalah kesehatan. Namun demikian, sampai saat ini masih terdapat masalah-masalah dalam pemberian imunisasi, antara lain pemahaman orang tua yang masih kurang pada sebagian masyarakat tentang manfaat imunisasi, mitos salah tentang imunisasi, sampai jadwal imunisasi yang terlambat.

    Kesehatan adalah Dambaan Setiap Insan
    Merupakan keinginan semua orang tua untuk mempunyai anak yang sehat, tidak sakit, dan tidak cacat, serta memiliki pertumbuhan dan perkembangannya optimal. Paradigma anak sehat meliputi sehat fisik, sehat kognitif dan sehat emosi-sosial-moral.

    Sehat fisik, artinya pertumbuhan dan perkembangan fisik optimal, ditunjukkan dengan perubahan tinggi badan, berat badan, lingkar kepala, pematangan fungsi organ-organ tubuh sesuai dengan umur. Sehat kognitif, artinya anak mempunyai kemampuan untuk mengenali, mengerti, mengingat, membandingkan, mencocokkan, menggabungkan, merangkai, mengekspresikan, menghasilkan ide, pengetahuan, dan ketrampilan baru. Sehat emosi-sosial-moral, artinya anak gembira, berani, optimis, percaya diri, dapat mengeksplorasi lingkungan, dapat mengendalikan diri, beradaptasi dengan lingkungan, mengerti baik-buruk, benar-salah, boleh-tidak boleh.

    0 komentar

  • Antara Tawakkal dan Pengobatan

    Oleh: Ustadz Dr. Muhammad Arifin Badri, MA.

    Berdasarkan keyakinan ini, sebagian kaum muslimin bersikap hati-hati bahkan menjauhi berbagai praktek pengobatan, karena diyakini dapat menodai kemurnian tawakkal diri kepada Allah.Sikap semacam ini tentu mengundang kontroversi bagi kebanyakan ummat Islam, terlebih di tengah kemajuan pesat ilmu dan tekhnologi pengobatan medis.

    Hukum Berobat.
    Berobat sejatinya hanyalah suatu upaya untuk menghilangkan penyakit yang mengganggu kesehatan, sebagaimana makan dan minum adalah upaya untuk menghilangkan rasa haus dan lapar. Sebagaimana halnya makan dan minum adalah upaya yang dibenarkan secara syari'at, maka demikian pula halnya dengan pengobatan, karena itu Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda:

    لِكُلِّ دَاءٍ دَوَاءٌ، فَإِذَا أُصِيبَ دَوَاءُ الدَّاءِ بَرَأَ بِإِذْنِ اللهِ
    عَزَّ وَجَلَّ

    "Setiap penyakit pastilah ada penawarnya, karenanya bila obat suatu penyakit telah didapatkan dengan tepat, maka -dengan izin Allah Azza wa Jalla- penyakitpun menjadi sembuh". (HR. Muslim)
    Pada hadits ini dan juga lainnya terdapat penjelasan tentang kaitan antara sebab dan akibat. Sebagaimana terdapat penjelasan bahwa mengikuti hubungan antara sebab dan akibatnya tidaklah bertentangan dengan kewajiban bertawakkal kepda Allah Azza wa Jalla. Bagaikan makan dan minum untuk menghilangkan rasa lapar dan dahaga tidaklah menodai keutuhan tawakkal Anda kepada Allah, demikian pula dengan pengobatan.

    0 komentar

  • MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA



      TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM

    Peserta memahami tentang manajemen sumber daya manusia, serta dapat berperan aktif dalam proses manajemen SDM di institusi tempat kerjanya (Rumah Sakit dan Puskesmas).

    TUJUAN  INSTRUKSIONAL KHUSUS

    Meningkatnya pengetahuan peserta tentang :

    1.     Pengertian  dan konsep manajemen SDM
    2.     Proses manajemen SDM

    MATERI

    1.      Pengertian Manajemen SDM
    2.      Konsep SDM
    3.      Proses Manajemen SDM
    4.      Model Pelatihan

    METODA

    1.      Kuliah singkat
    2.      Kerja Kelompok
    3.      Presentasi -  Diskusi Pleno

    RENCANA PEMBELAJARAN


    Bagian A
    Topik     :   Manajemen Sumber Daya Manusia
    Metode   :   Kuliah Singkat
    Waktu     :   20 menit
    Bagian B
    Topik     :    Analisis Kebutuhan Pelatihan (need assessment)
    Metode   :   Kerja Kelompok (Diskusi kelompok)
    Waktu    :    30 menit
    Bagian C
    Metode   :   Pleno
    Waktu     :   30 menit
    Bagian D
    Topik      :  Evaluasi Pembelajaran
    Metode    :  Tanya Jawab
    Waktu     :   10 menit



     MATERI
    MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA


    PENDAHULUAN

    Salah satu sumber daya yang penting dalam manajemen adalah sumber daya manusia atau human resources. Pentingnya sumber daya manusia ini, perlu disadari oleh semua tingkatan manajemen. Bagaimanapun majunya teknologi saat ini, namun faktor manusia tetap memegang peranan penting bagi keberhasilan suatu organisasi.  Menurut Buchari Zainun (2001, hal. 17), manajemen sumber daya manusia merupakan bagian yang penting, bahkan dapat dikatakan bahwa manajemen itu pada hakikatnya adalah manajemen sumber daya manusia atau manajemen sumber daya manusia adalah identik dengan manajemen itu sendiri.

    0 komentar

  • KOMPONEN-KOMPONEN MSDM



    Unsur  MSDM adalah Manusia (tenaga Kerja)
    Tenaga kerja manusia pada dasarnya dibedakan atas : pengusaha, karyawan dan pemimpim.
    1.    Pengusaha, adalah setiap orang yang menginvestasikan modalnya untuk memperoleh pendapatan dan besarnya pendapatan itu tidak menantu tergantung pada laba yang dicapai perusahaan tersebut.
    2.    Karyawan, adalah  penjual jasa dan mendapat kompensasi yang besarnya telah ditetapkan terlebih dahulu. Karyawan merupakan kekayaan utama suatu perusahaan, karena tanpa keikut sertaan mereka,,aktivitas perusahaan  tidak akan berjalan.
    Karyawan  terbagi dua : Karyawan operasional dan Karyawan manajerial.
    3.    Pemimpim atau Manajer
    Pimpinan adalah seorang yang mempergunakan wewenang dan kepemimpinannya untuk mengarahkan orang lain serta bertanggung jawab atas pekerjaan orang tersebut dalam mencapai tujuan.

    PERANAN  MSDM
           Manajemen adalah fungsi yang berhubungan dengan mewujudkan hasil tertentu melalui kegiatan orang lain. Hal ini berarti bahwa sumberdaya manusia berperan penting dan dominan dalam manajemen.
    MSDM  mengatur dan menetapkan program kepegawaian yang mencakup masalah-masalah sebagai berikut :  ( SP.Hasibuan, Hal 14-15).
    1. Menetapkan jumlah, kualitas, dan penempatan tenaga kerja yang efektif sesuai dengan kebutuhan organisasi/perusahaan berdasarkan job description, job specification, job requirement,  dan job evaluation.
    2. menetapkan penarikan, seleksi, dan penempatan karyawan berasarkan asas The right man on the right place and the right man on the right job”

    0 komentar

  • S T A F F I N G


     
    Staffing merupakan salah satu fungsi manajemen yang dikemukakan oleh Harold Koonzt & Cyril O’Donnel yang berarti : Pengisian Jabatan atau pengisian tenaga kerja atau penarikan tenaga kerja.

    Staffing adalah kegiatan seorang manajer untuk mencari/menarik orang-orang (pegawai yang akan mengisi jabatan yang kosong dalan suatu perusahaan (organisasi) agar dapat melaksanakan tugas dengan baik.
    Tujuannya adalah untuk menarik, menempatkan pegawai menurut jumlah, jenis, keahlian dan keterampilan, sesuai dengan kebutuhan perusahaan, agar pegawai dapat bekerja secara efektif.

    Pengisian jabatan didasarkan pada azas “The right man in the right place” (penempatan orang-orang yang tepat pada tempat yang tepat) dan The right man in the right job (penenpatan orang-orang yang tepat pada pekerjan yang tepat).

    Agar asas ini dapat diterapkan dengan baik,maka hendaknya pengisian jabatan berpedoman kepada  Apa  baru “Siapa”
    Apa  artinya harus berpedoman pada Job description (uraian tugas dan tanggung jawab akan dilaksanakan pada jabatan itu)
    Siapa, harus berpedoman pada  “Job Specification” (syarat-syarat /klasifikasi-klasifikasi orang yang dapat melaksanakan pekerjaan pada jabatan tersebut).

    Sebelum melaksanakan kegiatan penarikan tenaga kerja, maka terlebih dahulu kita harus mengetahui/menentukan mengenai :
    -          sifat dan keadaan pekerjaan
    -          sifat dan kecakapan orang  yang akan menduduki jabatan
    -          pengalamannya
    -          kepribadiannya
    -          keadaan fisiknya, dsb.

    Untuk mengetahui hal tersebut, kita perlu melakukan  Analisa Jabatan (Job Analysis)
    Job analysis  adalah menganalisa kegiatan-kegiatan apa saja yang harus dilakukan pada suatu jabatan tertentu, mengapa pekerjaan itu dilakukan  dan bagaimana melakukannya.
    Dari hasil analisa jabatan ini, disusunlah uraian pekerjaan dan spesifikasi jabatan    (job description dan job specification).
    Job description adalah suatu uraian-uraian mengenai tugas-tugas dan tanggung jawab pada suatu jabatan, berapa jumlah pegawai, peralatan apa yang digunakan, bagaimana hubungannya dengan bagian lain, sedangkan
    Job specification  adalah suatu uraian tentang persyaratan minimal pegawai untuk dapat memangku suatu jabatan tertentu agar dapat bekerja secara efektif, seperti : pendidikan, jenis kelamin, usia, kondisi fisik, pengalaman kerja, dll.

    0 komentar

  • MANAJEMEN MODAL KERJA



    Modal kerja merupakan salah satu unsur yang sangat penting dalam perusahaan, selain aktiva tetap. Hal ini disebabkan, karena modal kerja berfungsi sebagai kekuatan perusahaan untuk membelanjai kegiatan operasi sehari-hari, seperti pembayaran utang pendek. Oleh karena itu, maka modal kerja harus dapat dikelola dengan baik dalam rangka efisiensi.

    Modal kerja dapat diartikan sebagai keseluruhan dana yang tertanam dalam aktiva lancar (kas, surat berharga, piutang, dan persediaan), dimana aktiva ini dapat berubah menjadi kas dalam jangka waktu kurang dari 1 tahun.

    KONSEP MODAL KERJA
    Konsep modal kerja ada 3 golongan, yaitu :
    1. Konsep kuantitatif.
              Modal kerja menurut konsep ini adalah  jumlah (kuantitas) dana yang tertanam dalam unsur-unsur aktiva lancar (Gross working capital)

    2. Konsep Kualitatif
              Modal kerja menurut konsep ini adalah  kelebihan aktiva lancar di atas hutang lancar (Net workingcapital)

    1 komentar:

  • Berbahagia ketika Sakit

    Penulis: Ustadz Ammi Nur Baits, ST, BA

    Tiada gading yang tak retak. Itulah ungkapan pepatah yang sering kita dengar. Sebagaimana gading, tiada manusia yang tidak pernah sakit. Saya, Anda, dia, mereka, siapapun orangnya, pasti pernah merasakan sakit. Karena kita pasti sakit, maka yang sangat penting untuk kita perhatikan adalah bagaimana kita bisa menjadi hamba yang baik ketika sakit. Sakit itu pasti, sementara bagaimana cara mengambil sikap yang terbaik ketika sakit, itu kembali kepada pilihan kita.

    Kita bisa mendapatkan banyak pahala ketika sakit. Sebaliknya, sakit yang kita derita juga bisa menjadi sumber dosa dan turunnya murka. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

    وَإِنّ اللّهَ إِذَا أَحَبّ قَوْمًا ابْتَ ا لهُمْ، فَمَنْ رَ ي ضَ فَلَهُ الرّضَا، وَمَنْ سَخِطَ فَلَهُ السّخَطُ

    “Sesungguhnya Allah ketika mencintai suatu kaum, Dia akan menguji mereka denagn musibah. Siapa yang ridha dengan musibah itu maka dia akan mendapatkan ridha Allah. Sebaliknya, siapa yang marah dengan musibah itu maka dia akan mendapatkan murka Allah.” (HR. Ahmad 23623, shahih),

    Mari kita perhatikan hadis di atas. Sesungguhnya ujian yang Allah berikan kepada para hamba, hakikatnya didasari kecintaan Allah kepada hamba-Nya. Karena seorang hamba akan bisa mendapatkan derajat yang lebih tinggi, ketika mereka mendapatkan ujian dan mampu bersabar terhadap ujian tersebut. Namun ada dua sikap manusia yang berbeda. Ada yang memahami musibah itu dengan baik, sehingga dia bisa ridha terhadap ujian yang Allah berikan. Dia berkeyakinan bahwa ujian ini adalah sumber pahala baginya. Sehingga sama sekali dia tidak merasa didzalimi oleh Allah. Di saat itulah, Allah akan memberikan keridhaan dan pahala yang besar kepadanya.

    0 komentar

  • BahraenSejarah Perdukunan Dalam Pandangan Islam

    Oleh : dr. Raehanul Bahraen Sejarah

    Perngertian dukun
    Di zaman dahulu masyarakat Arab mengenal beberapa istilah berkaitan dengan dukun yang intinya seputar praktik sihir, ramal, dan perdukunan. Beberapa istilah tersebut:
    1. Kaahin
    Yaitu orang yang mengklaim bisa mengabarkan sesuatu yang akan terjadi di masa yang akan datang. Ada pendapat lain bahwa mereka adalah orang yang mengetahui apa yang tersembunyi dalam hati.
    2. ‘Arraf
    Yaitu orang yang mengaku-ngaku mengetahui urusan-urusan tertentu melalui cara-cara tertentu, misalnya barang hilang dengan ciri-crir tertentu dan tempat tertentu.
    3. Rammaal
    Yaitu orang yang meramal dengan cara menggaris-garis di pasir untuk meramal sesuatu
    4. Munajjim (ahli ilmu nujum)
    Mirip dengan astrologi (ilmu perbintangan). Yaitu orang yang meramal dengan menggunakan ilmu perbintangan.
    5. Saahir (tukang sihir)
    Yaitu penyihir dengan berbagia macam sihir. Mulai dari sihir cinta, sihir benci sampai sihir yang menyebabkan kematian.

    Semua istilah ini pada umumnya sama yaitu berkaitan dengan mengetahui hal ghaib, ramalan kejadian, ramalan nasib, mengetahui barang hilang, dan sekaligus perbuatan sihir. Semua umumnya “satu paket”. Oleh karenanya Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah mengatakan: “Al-‘Arraf, adalah sebutan bagi kaahin, munajjim, dan rammaal, serta yang sejenis dengan mereka, yang berbicara dalam hal mengetahui perkara-perkara semacam itu dengan cara-cara semacam ini.”

    Di zaman ini juga berbagai istilah bagi para dukun dan tukang sihir mulai dari istilah yang butuk, seram sampai istilah yang dihias-hias dengan kebaikan. Misalnya paranormal, orang pintar, orang tua, spiritualis, ahli metafisika, kyai, romo, ki joko dan lain-lain

    0 komentar

  • Salah Paham Tentang Thibbun Nabawi

    Oleh dr. Raehanul Bahraen.

    Ada kejadian di mana seorang sakit, merasa tidak enak di perut dan demam, ia berobat dengan habbatus sauda’ dan madu karena ia yakin dengan sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam serta kandungan Al-Quran bahwa keduanya mujarrab serta bisa menyembuhkan semua penyakit. Kemudian ia mengikuti petunjuk dilabel kotak habbatus sauda’ bahwa pengunaannya 3 x sehari 2 kapsul habbtus sauda. ia juga meminum madu 3 x sehari 2 sendok makan. Akan tetapi demamnya semakin tinggi, tidak mereda dan bertambah parah.

    Kemudian kasus lainnya, seseorang sedang demam tinggi, kemudian ia teringat hadits bahwa demam adalah dari luapan api neraka maka didinginkan dengan air. Maka dengan demam tinggi badannya di basuh dengan air yang dingin. Walhasil pernyakit bertambah parah dan tubuh dengan demam tinggi tidak mampu menerima air yang dingin. Padahal yang dimaksud hadits adalah demam karena sengatan matahari (akan datang penjelasan dari para ulama mengenai hadits tersebut)

    Demikianlah kesalahpahaman yang terjadi pada beberapa orang muslimin yang perlu kita luruskan bersama. Habbatus sauda’ yang disebutkan dalam hadits dan madu yang disebutkan dalam Al-Quran masih berupa bahannya saja maka untuk menjadi obat perlu penelitian dan pengalaman thabib agar ia menjadi obat.
    Kita bisa ambil Logika sebagai berikut. Jika ada yang mengatakan kepada kita, buah merah dijadikan berbagai macam obat penyakit oleh orang Papua. Maka berita yang sampai ke kita masih sekedar berita mengenai bahannya saja. Untuk menjadi obat maka kita perlu belajar kepada thabib orang Papua, bagaimana pengolahan buah merah? dosisnya berapa? Indikasinya untuk penyakit apa saja? Perlu dicampur dengan apa saja? Apa saja pantangan yang tidak boleh dilakukan? Dan tentu saja kita juga perlu belajar kepada thabib tersebut bagaimana ia mendiagnosis penyakit. Jika penyakit ini yang ia maksud, maka dosis buah merah sekian dan cara pengolahannya begini dan begitu.

    0 komentar

  • Nutrisi 1000 Hari Pertama Kehidupan

    Oleh: Yuli Mardianti, S.Gz

    Kualitas nutrisi dan kesehatan ibu dan anak sejak masa pra kehamilan, masa kehamilan, dan masa menyusui adalah sangat kritis. Siklus 1000 hari dimulai sejak masa kehamilan selama 9 bulan (270 hari) hingga masa kehidupan pertama bayi selama 2 tahun (730 hari). Mengapa 1000 hari pertama ini sangatlah menentukan kualitas kehidupannya di masa mendatang? Di dalam kandungan, janin akan tumbuh dan berkembang melalui pertambahan berat dan panjang badan, perkembangan otak serta organ-organ lainnya seperti jantung, hati, dan ginjal.

    Pada saat dilahirkan, sebagian besar perubahan tersebut menetap atau selesai, kecuali beberapa fungsi, yaitu perkembangan otak dan imunitas, yang berlanjut sampai beberapa tahun pertama kehidupan bayi. Oleh karenanya kekurangan nutrisi sejak dalam kandungan dan periode awal kehidupannya akan berdampak pada tumbuh kembangnya dalam jangka waktu yang panjang. Dampak tersebut diantaranya adalah tidak optimalnya perkembangan sel otak dan organ tubuh lainnya. Sehingga di kemudian hari anak akan tumbuh menjadi anak yang stunting, kemampuan kognitif yang lemah serta beresiko terkena penyakit tidak menular seperti anemia, hipertensi, diabetes dan lain-lain.

    Banyak yang berpendapat bahwa ukuran fisik, termasuk tubuh pendek, gemuk dan beberapa penyakit tertentu khususnya Penyakit Tidak Menular (PTM) disebabkan oleh faktor genetik. Dengan demikian ada anggapan tidak banyak yang dapat dilakukan untuk memperbaiki atau mengubahnya. Namun berbagai bukti ilmiah dari banyak penelitian oleh lembaga riset gizi dan kesehatan di dunia telah mengubah paradigma tersebut. Menurut WHO (1997) tubuh pendek, gemuk, PTM dan beberapa indikator kualitas hidup lainnya, faktor penyebab terpenting adalah lingkungan hidup sejak konsepsi sampai anak usia 2 tahun yang dapat dirubah dan diperbaiki.

    0 komentar

  • Ikhtiar Agar Anak Pintar Antara Mitos dan Fakta

    Oleh : dr. Avie Andriyani

    Jangan Asal Percaya Mitos
    Banyak mitos yang beredar di sekitar kita dan kebanyakan tidak dapat dibuktikan kebenarannya. Berikut ini beberapa mitos yang keliru namun masih banyak yang percaya :

    Mitos : Susu formula dapat mencetak anak pintar
    Saat ini, para produsen sangat gencar mempromosikan produk susu formulanya. Mulai dari memasang model iklan yang lucu dan menggemaskan hingga mengklaim bahwa produknya dapat membuat anak menjadi pintar dan berprestasi. Gambaran anak ”ideal” ditanamkan ke benak para orangtua sehingga orangtua merasa belum memberikan yang terbaik jika belum memberikan susu dengan harga mahal pada buah hatinya. Orangtua cenderung lebih khawatir jika anaknya tidak mau minum susu dibanding jika anaknya tidak mau makan, karena menganggap susu sebagai minuman ”super” yang mampu mencukupi segala kebutuhan nutrisi anak.

    Lebih parahnya lagi, keberadaan susu formula ini lambat laun mulai menggantikan posisi ASI yang merupakan hak bagi seorang anak. Mobilitas dan kesibukan kaum wanita yang makin tinggi membuat susu formula menjadi pilihan sebagai pengganti ASI dan aktivitas menyusui.

    Faktanya, susu formula tidak akan mampu menandingi ASI meski kandungannya dibuat sedemikian rupa supaya mendekati komposisi ASI. Banyak sekali kekurangan dari susu formula jika dibandingkan dengan ASI. Mulai dari kompisisinya yang tidak mungkin setepat ASI, kemungkinan terkontaminasi, tidak ekonomis, kurang praktis dan kurang higienis. Untuk itu, sebaiknya orangtua tidak terkecoh dengan iklan susu. Semahal apapun susu yang diberikan, jika tidak diimbangi dengan stimulasi yang memadai dari lingkungan sekitar maka tidak akan mencapai hasil yang maksimal.

    0 komentar

  • Kedokteran Modern Tidak Bertentangan Dengan Herbal dan Thibbun Nabawi

    Oleh: dr. Raehanul Bahraen

    Ada sebagian kecil kaum muslimin yang masih kurang memahami prinsip thibbun nabawi. Mereka terlalu kaku dan keras, atau bisa jadi ada kepentingan dunia dan bisnis dibalik hal ini. Mereka salah paham mengenai pengobatan khususnya thibbun nabawi dan kedokteran barat modern.

    Kesalahpahaman tersebut berdampak timbul angapan bahwa kedokteran barat modern bertentangan semua dengan thibbun nabawi, sikap anti total terhadap pengobatan barat modern, kemudian jika memilih pengobatan selain thibbun nabawi berarti tidak cinta kepada sunnah serta dipertanyakan keislamannya. Padahal kedokteran barat modern bisa dikombinasikan dengan thibbun nabawi atau dipakai bersamaan. Dan juga ada beberapa tulisan-tulisan mengenai hal ini yang menyebar melalui dunia nyata dan dunia maya. Oleh karena itu, dengan mengharap petunjuk dari Allah Ta’ala kami mencoba mengangkat tema ini.

    Beberapa kesalahpahaman
    Ada yang beranggapan bahwa jika sakit seseorang harus bahkan wajib berobat dengan thibbun nabawi, kemudian ditambah lagi dengan adanya anggapan yang kurang benar mengenai kedokteran modern misalnya,
    - Berasal dari orang kafir
    - Menggunakan bahan kimia yang hanya berbahaya bagi tubuh
    - Jika tidak menggunakan pengobatan nabawi berarti tidak memilih pengobatan nabawi dan tidak mengikuti sunnah Rasulullah shalallahu ‘alaii wa sallam.

    1 komentar:

  • Allah yang Menyembuhkan

    Nabi Ibrahim ‘alaihis salam mengatakan,

    وَإِذَا مَرِضْتُ فَهُوَ يَشْفِينِ

    “Jika aku sakit maka Dialah yang menyembuhkanku” (Asy Syuara:80).
    Dalam ayat ini Nabi Ibrahim memuji Allah, tuhannya, dengan mengatakan bahwa jika dia tertimpa musibah maka Allah yang menyembuhkannya.
    Ayat ini menunjukkan bahwa diantara bentuk musibah adalah penyakit. Penyakit sebagaimana musibah selainnya jika terjadi pada seorang muslim maka itu akan menjadi sebab Allah menghapus dosa dosanya. Dari Abu Said dan Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

    مَا يُصِيبُ الْمُؤْمِنَ مِنْ وَصَبٍ وَلاَ نَصَبٍ وَلاَ سَقَمٍ وَلاَ حَزَنٍ حَتَّى الْهَمِّ يُهَمُّهُ إِلاَّ كُفِّرَ بِهِ مِنْ سَيِّئَاتِهِ

    “Tidaklah seorang mukmin tertimpa rasa sakit, lelah, penyakit, sedih karena teringat hal yang telah terjadi, tidak pula kegalauan karena memikirkan hal yang belum terjadi kecuali itu semua menjadi sebab Allah menghapus kesalahan kesalahannya” (HR Muslim).

    Musibah berupa sakit adalah diantara takdir yang Allah tetapkan atas seorang hamba. Musibah ini akan terasa lebih ringan manakala kita menyadari bahwa ini adalah bagian dari takdir yang pasti terjadi dan tidak akan terhindar dari diri kita.
    Ketika menjelaskan manfaat mengimani takdir, Allah Ta’ala berfirman,

    لِكَيْ ا ل تَأْسَوْا عَ ى ل مَا فَاتَكُمْ وَ لا لا تَفْرَحُوا م بَا آتَاكُمْ وَاللَّهُ )ََ لا لا يُحِبُّ كُلَّ مُخْتَالٍ فَخُورٍ )

    “ Supaya kalian tidak terlalu berlalu bersedih akan kenikmatan yang hilang dari diri kalian dan kalian tidak sombong dengan nikmat yang kalian dapatkan. Allah itu tidak menyukai seorang orang yang sombong dengan perkataan maupun perbuatannya” (Al-Hadid: 23).

    0 komentar

  • Curhat This Year...

    Jangan berkecil ht dengan pendapatan kecil,
    Bersyukur, ikhlas, n tetap jujur bekerja untuk selalu menumbuhkannya.

    INSYÄÄLLÄH....
    ...
    Süätü säät kekäyään yäng penüh berkäh akän diturunkän dari YANG MÄHÄ KÜÄSÄ.

    امين...


    Berlakulah TULI jika orang berkata kepadamu bahwa KAMU tidak bisa menggapai cita-citamu!
    Selalu berpikirlah:
    I can do this!


    Esok kita akan memilihi hari yang sama,
    selasa dan sama pula 24 jam,sama pula umur kita berkurang sehari,
    sama pula 1 hari mendekati kematian
    Pastikan hari ini ditutup dengan baik agar esok kita diberikan hari yang jauh lebih baik

    Pulanglah selagi memiliki rumah, pulanglah selagi ada yang masih di rumah

    Malam diciptakan sunyi untuk orang-orang bisa merenungi, sejauh mana hidup mereka memiliki arti.
    Segala sesuatu yang diniatkan untuk-Nya dan menuju-Nya akan menjadi ibadah. Sederhanannya, setiap tindakan berawal bismillah, dia bisa menjadi ibadah.

    0 komentar

  • Puisi Hasan al Bashri

    Aku tahu rizkiku tak mungkin diambil orang
    Karenanya hatiku tenang
    Aku tahu, amal-amalku tak mungkin dilakukan orang lain
    Maka, aku sibukkan diriku bekerja dan beramal
    ...Aku tahu, Allah selalu melihatku….
    Karenanya, aku malu bila Allah mendapatiku melakukan maksiat
    Aku tahu, kematian menantiku
    Maka, kupersiapkan bekal untuk berjumpa dengan Rabbku..

    0 komentar

  • Bukannya Sok Pintar Hanya Ingin berbagi Ilmu...

    Dari Abu Umamah, tentang keutamaan membacanya setelah shalat fardu, dia berkata, Rasulullah sallallahu alaihi wa sallam bersabda:
    من قرأ دبر كل صلاة مكتوبة آية الكرسي لم يمنعه من دخول الجنة إلا أن يموت.
    “Barangsiapa yang membaca ayat kursi setiap setelah selesai fardhu, tidak ada yang dapat mengha...langinya masuk surga kecuali dia meninggal dunia.”
    (Diriwayatkan oleh Nasai di kitab Al-Yaum Wal Lailah dari Hasan bin  Basyar. Diriwayatkan oleh Ibnu Hibban dalam shahihnya dari hadits Muhammad bin Humair beliau dari Himsi, dia termasuk perawi Bukhari juga. Sanadnya sesuai syarat Bukhari)
    Wallahua'lam .

    0 komentar

  • MENJAWAB ADZAN... (Harus sering2 Nih)

    Rasulullah shallahu alaihiwasalam bersabda :

    " Apabila muadzin mengucapkan, ”Allahu Akbar Allahu Akbar,” lalu salah seorang dari kalian menjawab, ’Allahu Akbar Allahu Akbar’, kemudian muadzin mengucapkan, ’Asyhadu Anla Ilaha Illallah,’ dia menjawab,’ ’Asyhadu Anla Ilaha Illallah’, kemudian muadzin mengucapkan, ’Asyhadu Anna Muhammadar Rosulul...lah,’ dia menjawab,’ ’Asyhadu Anna Muhammadar Rosulullah’, kemudian muadzin mengucapkan, ’Hayya Alash Sholah.’ dia menjawab ’La Haula Wala Quwwata Illa Billah,’ kemudian muadzin mengucapkan,’Hayya Alal Falah,’ dia menjawab, ’La Haula Wala Quwwata Illa Billah,’ kemudian muadzin mengucapkan,’Allahu Akbar Allahu Akbar,’ dia menjawab, ’Allahu Akbar Allahu Akbar,’ kemudian muadzin mengucapkan, ’La Ilaha Illallah,’ dia menjawab ,’La Ilaha Illallah,’ dan semua itu dari hatinya, niscaya dia masuk surga” (HR.Muslim)

    0 komentar

  • Pesona Nasehat Lukman Al-Hakim pada anaknya

    Pesona Nasehat Lukman Al-Hakim pada anaknya

    Satu-satunya manusia yang bukan nabi, bukan pula Rasul tapi kisah hidupnya diabadikan dalam Qur'an adalah Lukman Al Hakim. Kenapa, tak lain, karena hidupnya penuh hikmah. Suatu hari ia pernah menasehati anaknya tentang hidup.

    ..."Anakku, jika makanan telah memenuhi perutmu, maka akan matilah pikiran dan kebijaksanaanmu. Semua anggota badanmu akan malas untuk melakukan badah, dan hilang pulalah ketulusan dan kebersihan hati. Padahal hanya dengan hati bersih manusia bisa menikmati lezatnya berdzikir."

    "Anakku, kalau sejak kecil engkau rajin belajar dan menuntut ilmu. Dewasa kelak engkau akan memetik buahnya dan menikmatinya."

    "Anakku, ikutlah engkau pada orang-orang yang sedang menggotong jenazah, jangan kau ikut orang-orang yang hendak pergi ke pesta pernikahan. Karena jenazah akan mengingatkan engkau pada kehidupan yang akan datang. Sedangkan pesta pernikahan akan membangkitkan nafsu duniamu."

    "Anakku, aku sudah pernah memikul batu-batu besar, aku juga sudah mengangkat besi-besi berat. Tapi tidak pernah kurasakan sesuatu yang lebih berat daripada tangan yang buruk perangainya."

    0 komentar

  • Kisah Penuh Hikmah Tentang Kesempurnaan

    [Baca dengan tenang sambil direnungkan]

    Suatu hari, seorang murid bertanya kepada gurunya:

    ..."Wahai tuan guru, bagaimana cara agar kita mendapatkan sesuatu yang paling sempurna dalam kehidupan ini..?"

    Sang Guru menjawab:

    "Berjalanlah di taman bunga, lalu petiklah bunga yang paling indah menurutmu dan jangan pernah kembali ke belakang..!"

    Setelah berjalan dan sampai di ujung taman, sang murid kembali dengan tangan hampa..

    Lalu Sang Guru bertanya :

    "Mengapa kamu tidak mendapatkan bunga satu pun...???"

    Sang murid menjawab:

    "Sebenarnya tadi aku sudah menemukannya, tapi aku tidak memetiknya, karena aku pikir mungkin di depan pasti ada yang lebih indah. Namun ketika aku sudah sampai di ujung, aku baru sadar bahwa yang aku lihat tadi adalah yang terindah, dan aku pun tak bisa kembali lagi kebelakang..!"

    Sambil tersenyum, Sang Guru berkata :

    "Ya, begitulah kehidupan wahai muridku..! Betapa sering manusia mengejar yang sempurna dengan meninggalkan yang terbaik untuknya dan pada akhirnya ia tidak mendapatkan semuanya..

    Kesempurnaan yang hakiki hanya milik Allah. Kita harus belajar ikhlas menerima apa yang Allah berikan kepada kita. Dan kita harus yakin bahwa pilihan Allah untuk kita adalah yang terbaik bagi kita..

    Belajarlah mensyukuri dan mengembangkan anugerah yang Allah berikan..."

    Alhamdulillaah Wasysyukru Lillaah, Terima Kasih yaa Allah..!

    Oleh ustadz Abdullah Sholeh Hadrami

    0 komentar

  • 'Because I believe One day'

    Hujaaan sedang Turun...
    Kata orang bikin tambah nyenyak tidur... hehehe.
    But, semoga aja Ngga Banjir seperti tahun lalu... :'(

    ...Tinggal bersama grandfather selama sebulan lebih...
    make a story in This life.
    Yaaah... Kalau umur panjang Kita semua akan sampai pada titik tersebut,
    Dimana badan udah sakit-sakitan...
    Every day mengeluah akan Kondisi badan yang semakin menurun...
    Yupz... siklus kehidupan.
    It's Time.....

    Hanya bisa Terus Menjalani kisah hidup yang diberikan...
    Yah... selagi masih Muda harus lebih semangat lagi dalam mencari 'Modal'...
    Modal buat Kehidupan Setelah nya...

    And always believe....
    Jika udh waktu nya dan diberi Kesempatan...
    In shaa Allah... We all have A Family...
    Punya Anak... atau bahkan Punya Cucu...

    My Son Please... Dimasa2 Tua ku nanti...
    Tetap temani diri ini...

    0 komentar

  • IDE2 SEDEKAH RAMADHAN

    Bismillaah....

    Belilah beberapa buah sandal jepit plastik atau bakiak kayu, letakkan di sekitar masjid. Agar para jamaah dpt menggunakannya saat akan berwudhu. Dan Anda akan menikmati pahala dari setiap orang yg memakainya...

    ...Sisihkanlah dari hasil upah jerih payahmu, sedikit untuk di sumbangkan untuk berbuka bersama anak yatim, dhuafa, para penghuni panti jompo, penjara atau saudara kita yg terabaikan..

    Letakkanlah di kamarmu sebuah kotak, dimana setiap kali kamu merasa melakukan dosa, masukan uang receh 3-5rbu ke dalamnya, jika sdh genap 1 bulan, buka kotak itu dan besedekahlah dengan uang tersebut. Lakukanlah ini tiap bulannya..

    Letakkan meja kecil di depan pagar rumah atau di pinggir jalan yg biasa orang berlalu lalang, letakkan diatasnya air mineral dan kue2 untuk berbuka. Beri tulisan "silahkan ambil gratis..."

    0 komentar

  • BUAT PARA LELAKI SEJATI

    Renungan.... Perjalanan terjauh dan terberat adalah perjalanan ke mesjid.

    sebab banyak orang kaya raya tidak sanggup mengerjakannya.

    ...jangankan sehari lima waktu, bahkan banyak pula yang seminggu sekali pun terlupa.

    tidak jarang pula seumur hidup tidak pernah singgah kesana.

    Perjalanan terjauh dan terberat adalah perjalanan ke mesjid .

    Karena orang pintar dan pandai pun sering tidak mampu menemukannya.

    walaupun mereka mampu mencari ilmu hingga ke universitas Eropa juga Amerika....

    Dapat melangkahkan kaki ke Jepang, Australia dan Korea dengan semangat yang membara.

    Namun ke mesjid tetap saja perjalanan yang tidak mampu mereka tempuh walau telah berpendidikan tinggi dari negeri lain.

    ⚓Perjalanan terjauh dan terberat adalah perjalanan ke mesjid.

    0 komentar

  • Yang Memotivasi Kita Buat Tarawih

    Keutamaan Shalat Tarawih
    Pertama, akan mendapatkan ampunan dosa yang telah lalu.
    Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
    مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
    ...
    Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari no. 37 dan Muslim no. 759). Yang dimaksud qiyam Ramadhan adalah shalat tarawih sebagaimana yang dituturkan oleh An Nawawi.[5] Hadits ini memberitahukan bahwa shalat tarawih bisa menggugurkan dosa dengan syarat karena iman yaitu membenarkan pahala yang dijanjikan oleh Allah dan mencari pahala dari Allah, bukan karena riya’ atau alasan lainnya.[6]
    Yang dimaksud “pengampunan dosa” dalam hadits ini adalah bisa mencakup dosa besar dan dosa kecil berdasarkan tekstual hadits, sebagaimana ditegaskan oleh Ibnul Mundzir. Namun An Nawawi mengatakan bahwa yang dimaksudkan pengampunan dosa di sini adalah khusus untuk dosa kecil.[7]

    0 komentar

  • Catatan teman..

    Is about pesan singkat dari Mas Ucok... Sahabat hingga saat ini...
    sayang engkau jauh di pulau lain..
    Masih ingin mengulang saat main PS bersama... how you are skill now.. tambah hebat yah?? hehehe
    Itu masa2 SMa yg menyenangkan.. Ngak byk pikiran lain.. Just The Game.. :)
    we are old Now... hehehe.
    Hidup singkat yah... ??
    Si Wahyu and Iky dah Maried..... Tinggal kita berdua... hahaha.
    Emm...sepertinya dirimu duluan, sesuai ketampanan dan lagi pula udh sukses...hehehe.
    But, Semalam benar2 pesan singkat yg merubah sedikit mindset Saya...
    Yaah... Zaman udh berubah yah..
    Siapa cepat dia dapat..hahaha.
    Just Prepare well..
    *Jangan Iri dgn org lain... Pacaran 5 tahun dapat dikalahkan dengan Lamaran 1 hari... hahahaha. Terima kasih untuk motivasinya Mas Bro.. :)

    0 komentar

  • Busy Time

    Dear All... Please. Jangan buat acara makan2 atau acr bahagia lainnya di hari Sabtu and Minggu pagi... Maksudnya Jangan terlalu Pagi... Jam 9 or jam 10 okelah... hehehe. and selasa and kamis sore juga yah... is Tenis Time... :)

    0 komentar

  • GAMBARAN UMUM AKUNTANSI

    Tujuan :
    1. Menjelaskan definisi Akuntansi
    2. Menjelaskan pemakai Akuntansi
    3. Menjelaskan bidang - bidang Akuntansi
    4. Menjelaskan Akuntansi Pendidikan
    5. Menjelaskan Perkembangan Profesi Akuntansi

    1. Definisi Akuntansi
    Akuntansi adalah proses pencatatan, pengklasikasian, pelaporan dan penganalisaan
    data-data keuangan suatu badan usaha guna memberikan informasi bagi pihak-pihak yang
    membutuhkan sebagai alat pengambilan keputusan.
    Dari definisi diatas tujuan utama akuntansi adalah menyajikan informasi dari suatu
    badan usaha kepada pihak-pihak yang berkepentingan. Informasi yang dihasilkan berguna
    bagi pihak-pihak didalam maupun diluar perusahaan.

    2. Pemakai Informasi Akuntansi
    Informasi Akuntansi sangat dibutuhkan baik oleh pihak di dalam perusahaan maupun
    luar penisahan. Adapun pihak-pihak ekstern dan intern tersebut dalam sebagai berikut:
    1. Pihak intern Perusahaan, yang terdiri dari pihak manajemen dan karyawan.
    2. Pihak ekstern perusahaan, yang terdiri dari pemilik perusahaan(investor), para kreditur dan
    badan pemerintah.

    3. Bidang-bidang Akuntansi
    Bidang-bidang khusus di dalam akuntansi adalah :
    1. Akuntansi Keuangan (Financial Accounting). Merupakan bidang yang berkaitan dengan
    proses pencatatan sampai denban penyusunan laporan keuangan.
    2. Akuntasi Pemeriksaan (Auditing): Merupakan bidang yang berhubungan dan pemeriksaan
    terhadap laporan keuangan yang dihasillcan oleh akuntansi keuangan. Tujuan utama dari
    pemeriksaan adalah agar infornasi akuntansi yang disajikan dapat dipercaya.
    3. Akuntansi manajemen ( Management Accounting). Merupakan bidang yang Serhubengan
    dengan analisa atas iaporan keuangan maupun laporan-laporan akuntansi yang lain
    sebagai dasar untuk pengambilan keputusan manajemen
    4. Akuntansi Biaya (Cost Accounting). Membakar bidang akuntansi yang menekankan pada
    penentuan dan pengendalian biaya dalam perusahaan
    5. Akuntansi Perpajakan ( Tax Accounting). Merupakan bidang yang menitikberatkan
    pekerjaan pada perencanaan pajak maupun administrasi perpajakan.
    6. Sistem Informasi Akuntansi (Accounting Information System). Merupakan bidang yang
    berhubungan dengan perencanaan serta pelaksanaan prosedur pengumpulan keuangan
    maupun non keuangan.
    7. Anggaran (Budgeting). Merupakan bidang yang terhubungan dengan penyusunan
    rencanakeuangan mengenai kegiatan perusahaan untuk jangka waktu tertentu di masa
    yang akan datang serta analisa dan pengendalian.
    8. Akuntansi Pemerintahan (Govermental Accounting). Merupakan bidang yang berhubungan
    dengan pencatatan dan pelaporan transaksi-transaksi pemerintah. Laporan yang disajikan
    tentang aspek kepengurusan administrasi keuangan negara dan mencakup pengendalian
    atas pengeluaran keuangan negara.

    0 komentar

  • Copyright © 2013 - Unbreakable Machine Doll - Ilmu Bermanfaat - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan