• Posted by : sahdarullah Rabu, 26 Agustus 2015



     

    Kemajuan teknologi saat ini telah memungkinkan kita untuk menggunakan email sebagai bentuk pengiriman surat. E-Mail merupakan cara berkomunikasi yang cepat  dan sekarang ini hampir semua orang cenderung lebih senang menggunakan  e-mail.  Saat  ini  jumlah  pengguna  e-mail  di  seluruh  dunia diperkirakan melonjak sekitar 138% dari 505 juta di tahun 2000 dan meningkat menjadi 1,2 miliar di tahun 2005, demikian menurut riset yang diberitakan oleh para analis industri dari salah  satu perusahaan riset dan teknologi dari AS, Jupiter Media Metrix, begitu juga kenaikan terlihat untuk kawasan Asia.
    1.  Sejarah E-mail
    E-mail (Elektronik Mail) dalam bahasa Indonesia disebut surat elektronik atau disingkat surel atau surat-e atau nama umumnya dalam bahasa Inggris “e-mail atau email (juga: posel atau pos elektronik dan imel) merupakan sarana untuk berkirim surat melalui jalur internet di mana pesan e-mail ini terformat dalam data elektronik yang akan terhubung dari satu komputer ke komputer lain.  Pesan  yang  ada  dalam  e-mail  dibuat  dengan  pengolahan  kata  yang menghasilkan suatu dokumen kemudian dikirimkan secara elektronik dengan menggunakan komputer.



     
    Dengan  surat  biasa  seseorang  perlu  membeli  prangko  sebagai  biaya pengiriman, tetapi surat elektronik tidak perlu memakai biaya untuk mengirim. Biaya  yang mungkin dikeluarkan hanyalah biaya untuk membayar koneksi internet.
    Menurut laporan terkini oleh Forrester Research, lebih dari separuh orang Amerika menggunakan email selama rata-rata setengah jam setiap hari. Bukan itu saja, e-mail saat ini sudah menjadi alat komunikasi populer yang digunakan di seluruh belahan dunia. Tahukah Anda asal muasal e-mail sebenarnya?
    Semuanya bermula pada tahun 1968 di sebuah perusahaan yang bernama Olt  Break and Newman (BBN). Perusahaan ini dipekerjakan oleh Departeman Pertahanan  AS untuk menciptakan sesuatu yang disebut ARPANET, yang kemudian berubah  menjadi internet. ARPANET merupakan singkatan dari Advanced Research Project  Agency Network dan bertujuan untuk menciptakan sebuah metode komunikasi antara institusi militer dan pendidikan satu sama lain. Pada saat itu internet belum  terbentuk, yang ada hanyalah kumpulan mainframe yang terbentuk sebagai jaringan
    Pada tahun 1971, seorang Insinyur bernama Ray Tomlinson ditugaskan dalam proyek yang disebut SNDMSG. Program ini bukan merupakan program baru,  sebenarnya program tersebut sudah ada selama sekian tahun. Dengan standar masa kini, program tersebut dapat dikatakan lebih dari primitif. Apa yang dilakukan  program tersebut hanyalah memungkinkan pengguna pada mesin yang sama dapat saling mengirim pesan satu sama lain. Pengguna dapat membuat dokumen teks yang kemudian akan dikirimkan ke dalam kotak surat pada mesin yang sama.
    Kotak surat pada saat itu adalah sebuah dokumen teks yang dapat memiliki teks tambahan yang ditambahkan pada bagian akhir. Data dapat dimasukkan, tetapi tidak dapat dihapus atau diubah. Nama dari kotak surat tersebut adalah nama dokumen teks. Setelah itu, Ray membuat keputusan yang telah merubah sejarah. Ia  menciptakan format alamat e-mail sebagai berikut, alamat kotak surat, tanda @, lalu diikuti nama mesin.
    Setelah itu, para pakar mulai mengembangkan e-mail. Eudora Mail merupa- kan salah satu program e-mail pertama yang terbesar yang dapat digunakan oleh umum  adalah Eudora. E-mail ini pertama kali ditulis pada tahun 1988 oleh Steve Dorner. Pada saat itu, ia adalah seorang karyawan di University of Illinois.
    Eudora diambil dari nama almarhum Eudora Welty, seorang penulis dari Amerika. Eudora adalah client e-mail pertama yang menyediakan antarmuka grafis. Pada saat pertama muncul e-mail ini bersifat gratis, meskipun kemudian setelah  dibeli  oleh  Qualcomm  pada  tahun  1994,  Eudora  menjadi  produk professional.  Seperti  aplikasi  lain  dalam  web,  Eudora  adalah  raja  selama beberapa tahun, kemudian  dengan cepat digantikan oleh client e-mail dari

    Netscape dan Internet Explorer. Kedua client e-mail tersebut menjadi populer tidak  hanya karena mereka lebih baik dari Eudora, tapi juga karena mereka disediakan secara cuma-cuma dengan web browser
    Kemudian sejak itu, surat elektronik sudah bisa dinikmati oleh khalayak umum. Sekarang ini banyak perusahaan pos di berbagai negara menurun penghasilannya disebabkan masyarakat sudah tidak memakai jasa pos lagi.
    Surat elektronis banyak digunakan karena alasan mudah dalam pengiriman dan cepat dalam penyampaiannya. Surat elektronis  tidak memerlukan kertas ataupun  perangko. Pemakai cukup mengetik melalui keyboard dan dalam hitungan detik setelah dikirimkan, surat akan sampai ke tujuan meskipun jarak antara pengirim dan penerima mencapai ribuan kilometer.

    2.  E-Mail Sebagai Alat Komunikasi
    Elektronik mail  merupakan  salah  satu  sarana  komunikasi  yang  cukup handal dengan waktu yang sangat cepat. Proses penyampaian surat elektronik mesin  pengirim dan penerima tidak perlu berkomunikasi secara langsung. Pada  prinsipnya proses penyampaian surat elektronik hampir sama dengan proses pelayanan kantor pos. Setelah alamat surat dibubuhkan kemudian surat dimasukkan ke kotak pos, mobil pos mengambilnya untuk kemudian dibawa ke kantor pos dan dikirim ke alamat tujuan. Proses ini dinamakan dengan store and forward.
    Terkadang kita mengalami kegagalan pengiriman e-mail, hal ini secara umum disebabkan oleh adanya kesalahan menulis alamat atau kemungkinan jaringan mengalami gangguan. Oleh sebab itu, dalam penulisan alamat e-mail harus benar-benar tepat.
    Dalam dunia usaha internet, e-mail (surat elektronik) merupakan salah satu fasilitas untuk berkomunikasi dengan orang lain. Dengan e-mail ini orang dapat mengirim teks, file, dan gambar. Komunikasi dapat dilakukan antarkota, antarprovinsi, antarpulau, atau antarnegara.
    Untuk mengirim surel kita memerlukan suatu program mail-client. Surat elektronik yang kita kirim akan melalui beberapa poin sebelum sampai ke tujuan. Untuk lebih jelasnya lihat diagram berikut. Contoh yang dipakai adalah layanan SMTP dan POP3.
    Saya menulis surel Z e-mail client (di komputer saya) Z SMTP server penyedia e-mail saya Z internet Z POP3 server penyedia e-mail penerima Z e-mail client (di komputer si penerima) Z surat dibaca si penerima
    Terlihat bahwa  yang  terkirim  hanya  melalui  5  poin  (selain  komputer pengirim  dan  penerima).  Sebenarnya  lebih  dari  itu,  sebab  setelah  surel meninggalkan POP3 Server maka akan melalui banyak server-server lainnya. Tidak tertutup kemungkinan surel yang kita kirim disadap orang lain. Maka dari itu bila surel yang kita kirim mengandung isi yang sensitif sebaiknya kita

    melakukan tindakan pencegahan dengan mengacak (enkrip) data dalam surel
    tersebut (contohnya menggunakan PGP, sertifikat digital, dan lain-lain).
     Kelebihan dan kelemahan e-mail

    Kelebihan
    Kelemahan
    Nyaman, tidak perlu ke kantor pos
    Dapat terjadi salah kirim.
    Waktu pengiriman dan balasan sangat cepat.
    Rawan terjadinya penyadapan apalagi yang bersifat dokumen rahasia.
    Biaya sangat murah bila dibanding- kan dengan bicara melaui
    telepon atau pengiriman surat.
    Sering kali terjadi pemalsuan identitas e-mail.
    Dapat menghemat berbagai sumber daya seperti kertas, pembelian perangko, amplop, dan lain-lain.
    Sering terjadi kebanjiran e-mail.
    Lebih aman, artinya surat tidak akan hilang atau rusak terkecuali bila mengalami kegagalan
    dalam pengiriman e-mail.
    Sering menerima kiriman e-mail sampah (junk e-mail) biasanya bersifat e-mail komersial atau
    e-mail penipuan (spam).
    Area cakupan e-mail sangat global dan mendunia.
    Respon balasan lambat.



    Jendela Teknologi


    E-mail Lewat Handphone, Mungkinkah?
    Sebuah teknologi yang dikenal sebagai Push Technology kini memungkin- kan Anda untuk melakukan e-mail via handphone. Push Technology adalah sebuah teknologi yang dikembangkan untuk melakukan konvergensi antara multimedia aplication dan mobile access, di mana dimungkinkan untuk melakukan pengiriman aplikasi-aplikasi kritikal seperti e-mail atau CRM ke terminal handphone melalui mobile/wireless network. Hal ini terjadi adanya sebuah relay server yang berfungsi untuk melakukan pengiriman informasi atau sebagai mediasi pengiriman aplikasi antara IP network dengan Mobile network. Ada beberapa hal prinsip yang membedakan push e-mail dan pull e-mail di antaranya seperti berikut.
    1.    Push e-mail memberikan sms-like experience. Kita akan menerima e-mail seperti kita menerima sebuah sms. Bahkan cara responnya pun akan sama.
    2.    Sepanjang aplikasi ON dan GPRS ON, maka kita akan terus menerima e-mail secara real time.
    3.    Fasilitas sinkronisasi antara desktop dan handphone over the air, tanpa harus melalui cradling, baik untuk e-mail maupun kalender.
    4.    Security system end to end dengan metode enkripsi 128 bit AES (advanced encryption system) sehingga menjamin keamanan data.
    5.    Setiap e-mail akan dikompres dua kali, sehingga ukurannya berkurang
    50%, ini akan mengurangi beban GPRS.
    6.    Bisa dipergunakan oleh corporate yang selama ini tidak membuka akses
    POP3/IMAP-nya dari network luar
    Ventus adalah brand name untuk layanan Push e-mail, merupakan layanan nilai tambah dan konvergensi dari layanan e-mail dan mobile system (GSM/CDMA/Wireless). Ventus menghadirkan e-mail yang selama ini melalui desktop ke handphone secara real time dengan teknologi push e-mail. Dengan menggunakan layanan ini pemilik account e-mail dapat menerima atau mengirim e-mail termasuk attachment, bukan sekedar short message.
    Ventus mempunyai keunggulan flexibilitas karena dapat digunakan pada berbagai merk handphone, berbagai mail server,  serta berbagai operator CDMA ataupun GSM. Saat ini VENTUS dapat digunakan oleh pengguna GPRS dari operator TELKOMSEL dan pengguna PDN dari operator TELKOM FLEXI. Bila saat ini Anda bukan pengguna dari salah satu operator celular atau fixed wireless tadi silakan menghubungi kantor GRAPari TELKOMSEL atau PLASA Telkom terdekat untuk mendapatkan SIM card atau RUIM card yang dapat dipergunakan untuk VENTUS. Untuk informasi lebih lanjut cara setting GPRS atau PDN dapat menghubungi call center TELKOMSEL Caroline di nomor 111 (dari kartu TELKOMSEL Anda) atau TELKOM 147 untuk pengguna FLEXI atau klik pada website mereka di www.telkomsel.com atau www.telkomflexi.com Fitur yang dimiliki Ventus cukup variatif di antaranya receive, reply, and fordward e-mail, termasuk attachment serta calendar, personal contact, corporate contact mirrored from handphone to desktop in real time. Sedangkan handphone yang dapat digunakan untuk mengaplikasikan Ventus adalah tipe handphone yang menggunakan sistem operasi Symbian seperti Nokia 6600,
    9300, 9300i, 9500, N70, atau yang menggunakan OS Symbian UIQ seperti Sony Ericsson P900, P910, Motorola A1000, dan HP dengan OS Windows Mobile Pocket PC, Windows mobile Smartphone, serta Windows Mobile 5.0.
    Ventus dapat mengirimkan e-mail ke handphone karena ada tiga komponen teknologi yang saling bekerja sebagai berikut.
    1.    Push Connector (berada di sisi corporate client). Perangkat ini didesain untuk diletakkan di sisi network corporate, dapat dijalankan oleh IT administrator corporate users yang memungkinkan baginya untuk melakukan fungsi-fungsi administrasi. Kebutuhan hardware sebuat PC 1
    GHz, 512 RAM, 20 MB free disk space
    2.    Relay Server: Relay server adalah sebuah sistem yang didesain untuk menghubungkan Push Connector dan Push Client
    3.    Push Client: Push Client berada pada user Smartphone dan PDA phone yang berfungsi untuk melangsungkan koneksi ke Relay Server melalui koneksi TCP/IP lewat GPRS atau PDN network sehingga mampu melakukan True Push dari Relay Server ketika sebuah e-mail baru tiba atau terjadi perubahan pada calendar.
    Layanan VENTUS dapat dipergunakan oleh perusahaan yang memiliki sistem e-mail yang dikelola secara mandiri baik itu berbasis Lotus Domino

    maupun Microsoft Exchange, di mana e-mail merupakan critical-business application yang dimanfaatkan untuk kepentingan komunikasi bisnis dan pengambilan keputusan yang cepat dan akurat, di mana para eksekutifnya merupakan pengguna layanan mobile celular/fixed wireless yang mengingin- kan kemampuan penerimaan dan pengiriman e-mail over the air lewat GPRS TELKOMSEL dan PDN TELKOMFLEXI. Konvergensi teknologi sudah semakin aplikatif. Keberadaan Ventus adalah salah satu contoh nyata. Dimungkinkannya e-mail via handphone semakin menjadikan handphone sebagai alat komunikasi serba guna. Tidak salah jika di zaman sekarang ini kita merasa lebih nyaman ketinggalan dompet daripada ketinggalan HP.
    Selamat ber-e-mail lebih mobile dengan handphone kesayangan Anda.


    3.  Macam-Macam E-Mail dan Cara Mendapatkannya
    Sesuai dengan namanya, e-mail dikirim secara elektronik. Hal ini menyebab- kan e-mail yang kita kirim dapat dicopy dengan mudah sehingga kita dapat mengirimkan file-file yang berupa suatu dokumen atau teks, bahkan gambar yang dapat diterima oleh komputer lain dengan jalur yang terhubung dalam internet.
    Layanan e-mail terbagi menjadi tiga macam sistem, yaitu sebagai berikut.
    a.    POP (Post Office Protocol) atau SMPT (Simple Mail Transfer Protocol) E-Mail
    POP Mail merupakan e-mail yang diterima melalui Internet Service Provider (ISP) yang menjadi langganan kita. ISP berfungsi sebagai kantor pos yang menampung semua surat-surat yang akan dikirim pelanggannya sebelum   diteruskan  kepada  alamat  yang  dituju.  Sistem  layanan  ini mempunyai  keunggulan dalam mengirim dan menerima sebuah surat, yaitu e-mail dapat dibaca dalam kondisi offline (tidak terhubung dengan internet). Dengan metode  ini pelanggan akan diuntungkan karena surat akan cepat ditransfer secara  local  ke ISP sehingga banyak mengurangi waktu onlinenya.
    Untuk mengecek e-mail yang masuk dapat dilakukan dengan cara menghubungkan (connect) komputer ke internet, kemudian mendownload e-mail kita dan kemudian memutuskan hubungan ke internet. Setelah kita membuat balasan surat, kita kemudian menghubungkan lagi ke internet dan  mengirimkannya. Untuk proses itu kita harus mempunyai program client mail seperti Eudora atau Microsoft Outlook Expres. Kelemahan dari POP Mail ini  adalah kita tidak dapat membuka e-mail dari sembarang tempat.
    b.    Web Based e-mail (layanan e-mail yang pengaksesannya melalui website)
    E-mail berbasis  web  adalah  layanan  e-mail  yang  ditawarkan  oleh website-website  penyedia  jasa  layanan  e-mail,  seperti  yahoo,  HotMail, BolehMail, LoveMail, Plasa.Com, dan lainnya. Sistem layanan ini memiliki


     
    kelebihan, yaitu diberikan secara cuma-cuma atau gratis oleh website yang bersangkutan. Selain itu, kita dapat mengecek e-mail di mana saja tanpa mempedulikan pelanggannya berasal dari ISP tertentu.
    Layanan e-mail  jenis  web  ini  juga  memiliki  kelemahan,  yaitu  sebagai berikut.
    1)   Untuk  mengecek  e-mail,  kita  harus  selalu  terhubung  (connect)  ke internet dan sudah tentu akan menambah jumlah biaya.
    2)   Dalam kecepatan transfer (kirim dan terima) surat  sangat bergantung dari  bandwith (lebar pita, diartikan sebagai kecepatan transfer data) dari sebuah  ISP ke dalam World Wide Web.

    c.    E-Mail Forwading
    E-Mail forwarding adalah layanan e-mail yang meneruskan e-mail yang diterimanya ke alamat e-mail kita yang lain. E-mail ini bermanfaat bagi orang yang suka berganti-ganti alamat e-mail.
    Kelebihan  e-mail  forwarding  adalah  kita  dapat  menyembunyikan alamat e-mail  yang sesungguhnya. Selain itu, bila kita mengganti alamat e-mail, kita tidak perlu memberitahu alamat e-mail yang baru. Kita cukup memberikan  alamat e-mail forwardingnya.
    Kelemahannya  adalah  dalam  mengecek  e-mail  harus  selalu  ter- hubung dengan internet, karena sifatnya hanya sebagai perantara dan harus  meneruskan e-mail yang diterima ke alamat yang lain. E-mail ini membutuhkan waktu yang lama untuk sampai ke alamat e-mail yang sesungguhnya.
     Perbedaan E-mail berbasis Web dan POP-3

    Web Mail
    POP-3
    Tidak memerlukan mail client.
    Memerlukan aplikasi mail client sebagai media pengaksesan e-mail dari server ke komputer dan sebaliknya.
    Akses internet tidak boleh sampai putus saat akses e-mail, mulai dari mengirim sampai menerima.
    Waktu yang dibutuhkan untuk akses internet pada saat mengirim dan menerima dapat dikurangi.
    Web harus tetap tersambung dengan internet walaupun membaca.
    Dapat dibaca secara offline tanpa harus tersambung dengan layanan internet.
    Lebih cepat dan handal.
    Cara kerjanya lambat.
    Menggunakan komputer orang lain (komputer server) yang dibatasi dalam kapasitas penyimpanan-nya.
    Media penyimpanan lebih besar karena media untuk menam- pung e-mail yang tersimpan di komputer pribadi ukurannya tak terbatas.

    Cara mendapatkan e-mail adalah sebagai berikut.
    1)   Melalui Penyedia E-Mail Gratis
    Cara ini merupakan cara paling mudah untuk mendapatkan e-mail. Anda  tinggal masuk pada situs yang diinginkan, kemudian mengisi formulir pendaftaran dan Anda akan mendapatkan e-mail secara gratis dari situs tersebut.
    2)   Melalui ISP (Internet Service Provider)
    Cara ini umumnya disediakan oleh ISP Anda, khususnya pada saat
    Anda mendaftarkan diri pada ISP tersebut.
    3)   Melalui perusahaan
    E-mail ini diberikan oleh perusahaan tempat Anda bekerja, ciri khas dari  e-mail  ini  adalah  alamat  e-mailnya  memiliki  identitas          dari Perusahaan tersebut. Tentu saja Anda harus terdaftar sebagai bagian dari perusahaan tersebut.
    4)   Memesan sendiri
    Cara ini adalah untuk mendapatkan alamat e-mail khusus yang dapat Anda  tentukan sendiri, antara lain nama domainnya, identitas, dan fasilitas dari  e-mail Anda tersebut. Untuk itu Anda harus memesan domainnya terlebih dahulu. Pada saat memesan, otomatis Anda akan membayarnya setiap bulan. E-mail berdasarkan cara pembayarannya dapat dibedakan menjadi dua, yaitu e-mail berlangganan dan e-mail yang gratis.
    E-Mail berlangganan, yaitu e-mail yang secara otomatis sudah men- dapatkan account apabila kita telah terdaftar atau berlangganan ke salah satu provider (ISP). Misalnya Nafisa@ hotmail.net.com, Hadiputra @ wasantara.net.com
    E-mail  gratis,  apabila  kita  berhubungan  dengan  internet  melalui Telkomnet Instan atau melalui jasa warnet, maka kita harus membuat account e-mail ke salah satu provider yang menyediakan e-mail gratis, misalnya ErTe@ yahoo.com, Sasono adi@ plasa.com
     Daftar situs populer penyedia e-mail

    Situs
    Alamat Situs
    Jenis
    Astaga.com
    Webmail
    Bolehmail
    POP3 dan web
    Gmail
    POP3
    Plasa.com
    Webmail
    Telkom.net
    POP3
    Yahoo!
    Webmail

    4.  Pengalamatan E-Mail
    Untuk mengirimkan sebuah e-mail maka di- haruskan  menuliskan  alamat  tujuan  atau  alamat e-mail (e-mail address) yang dituju. Alamat e-mail ini terdiri dari tiga bagian, yaitu identitas pengguna, tanda  @  (dibaca:  at)  yang  berarti  “lokasinya  di”, dan nama domain tempat e-mail pengguna tersebut berada.
    Untuk mengirim dan atau menerima surat elektronis, pemakai perlu menggunakan perangkat lunak e-mail semacam Eudora, Outlook Express, atau Kmail. Alternatif yang lain adalah dengan   meng- gunakan e-mail berbasis Web yang ditawarkan oleh pelbagai portal seperti Yahoo dan Lycos.
    Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam elektonis mail adalah sebagai berikut.



    Cari Tahu

    Untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam tentang jenis-jenis basis


















    engiriman  surat  pada
     
    e-mail, Anda dapat mengakses link berikut melalui internet. http://www.klik- kanan.com/fokus/ jenis_email.shtml


     
    a.    Terdaftar pada  salah satu penyedia  e-mail, misalnya ISP/provider  atau pada website tertentu yang menyediakan fasilitas e-mail
    b.    Alamat dan tujuan dari surat  yang akan dikirim tersebut. c.           Isi surat.
    Agar dalam pengiriman surat   sampai ke tempat tujuan dengan benar, pengalamatan e-mail mempunyai bentuk dasar sebagai berikut.

    a.    Sinar_mandiri_penerbit  adalah  nama  kotak  surat  (mailbox)  atau  nama pengguna (username) yang ingin dituju dalam mailserver.
    b.    Yahoo.com, yaitu nama mailserver tempat pengguna yang dituju, rincian- nya sebagai berikut.
    1)   .co  :    second level domain, menunjukkan bahwa domain ini termasuk kategori komersial
    2)   .id  :    top level domain, menunjukkan bahwa domain ini terdaftar di otoritas domain Indonesia (id)
    Penulisan antara user ID dan host dipisahkan dengan simbol ”@ dibaca “at”.
    5.  Mailbox di Kantor Pos dan Mailbox E-Mail
    Setelah Anda terhubung ke internet, Anda dapat mengirim atau menerima e-mail.  Proses penerimaan e-mail terjadi di dalam kotak surat atau mailbox. Mailbox  adalah  tempat  menyimpan  surat-surat  penting  pada  folder  atau direktori di komputer masing-masing.


     
    a.    Mailbox di kantor pos
    Mailbox di kantor pos adalah penyimpanan surat secara fisik. Surat dapat disimpan atau diletakkan di rumah, di jalan, dan di kantor posnya sendiri. Mailbox di kantor pos mempunyai nomor identitas dan password masing-masing. User akan mendapatkan user ID dan password pada saat mendaftar. Selain itu, user akan mendapatkan kotak pos yang dipasang atau dipajang di depan kantor pos masing-masing. Setiap kotak pos tertera nomor  kotak  atau User ID dan kunci yang secara fisik dapat dikatakan password kotak tersebut.
    Mailbox secara fisik di kantor pos terdiri dari 3 jenis, yaitu yang disebut
    dengan istilah-istilah berikut.
    1)   Kotak surat, yaitu kotak yang terpasang di depan rumah.
    2)   Bis surat, yaitu kotak yang terpasang di jalan-jalan tertentu.
    3)   Kotak pos, yaitu kotak yang dipasang atau dipajang di depan kantor pos masing-masing.

    b.    Mailbox E-Mail atau SurEl (Logic)
    Mailbox e-mail atau SurEl (logic) adalah tempat penyimpanan surat dengan cara mengakses melalui jaringan internet. Untuk mendapatkan User ID dan password, Anda harus melakukan registrasi atau membuat e- mail lewat ISP atau e-mail gratisan. Dengan demikian, Anda dapat memiliki user ID dan password secara otomatis.
    Persamaan antara surat-menyurat melalui pos dan melalui internet adalah keduanya memiliki alamat tujuan surat, isi surat, dan pengirim, sedangkan perbedaannya adalah dari segi keamanan surat e-mail lebih terjamin sebab tidak semua orang dapat membuka surat tersebut, kecuali yang bersangkutan sebab dalam email terdapat account, yaitu user ID dan password. Dengan memiliki user ID maupun password ini memungkinkan kita dapat mengakses pelayanan secara online.
    1)   User ID, berisi identitas yang unik, singkat, dan mudah diingat karena dari sinilah alamat e-mail akan diketahui
    2)   Password, kata sandi yang bersifat rahasia dan menjadi bagian yang penting untuk membuka atau Sign in pada e-mail.
    Perbedaan mailbox pos dan mailbox internet

    Mailbox Kantor Pos
    Mailbox Internet
    Cara pengambilan harus keluar rumah.
    Mengaktifkan komputer dan menghubungkan diri ke internet (online).
    Proses pengiriman pesan harus menuju ke kantor pos dan menuju kotak pos tertentu.
    Proses pengiriman pesan dengan cara membuka situs webmail tertentu harus memasukkan username.


    Cara membuka kotak surat harus dengan anak kunci
    Untuk membuka kotak surat diperlukan password, kemudian enter atau sign in.
    Untuk menutupnya digunakan kunci
    Untuk menutupnya digunakan logout/sign  out.





    0 komentar

  • Copyright © 2013 - Unbreakable Machine Doll - Ilmu Bermanfaat - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan